Salam green!!
Genesis Recycling saat ini memproduksi biodiesel dari olahan minyak goreng bekas (jelantah) di kota Bandung. Biodiesel dapat dipergunakan untuk mesin-mesin industri, kendaraan bermotor, genset, truk, bus dan kapal serta mesin-mesin diesel lainnya.
Saat ini produksi kami mencapai 3000 Liter per bulannya dan kami sedang mencari pengusaha atau industri yang ingin menggunakan produk kami dalam kegiatan usahanya. Peningkatan produksi diwacanakan akan mencapai 20.000 Liter per bulan dalam jangka waktu 3 bulan ke depan (Desember 2013). Produk kami diproses dengan teknologi ramah lingkungan dengan produk sampingan glycerin yang juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku sabun.
Kami menawarkan produk biodiesel kami seharga Rp 9000 per liter COD Bandung.
Penggunaan biodiesel, selain ramah lingkungan juga dapat menekan biaya produksi pabrik atau industri dikarenakan harganya yang dibawah harga HSD solar industri.
Kontak kami di :
Genesis Recycling
Ilham Fajar (081295187186)
Donny (081224455479)
email : pt.genesisfajarharapan@gmail.com
Kami bergerak di bidang recyling, mendukung program Go Green, dan siap membantu penanganan sampah di perkantoran, pabrik, tempat hiburan, mall dll. Saat ini kami juga sedang mensupply kebutuhan minyak goreng bekas untuk bahan baku biodiesel. Kami meningkatkan nilai guna dari sampah yang masih bisa di re-use, recycle. Hubungi kami di Genesis - Recycling ( cp: Ilham Fajar +62-81295187186) dan Donny (+62-8122-4455479)
Saturday, September 7, 2013
Jual Produk Biodiesel
Labels:
agen biodiesel,
agen solar,
bandung,
biodiesel,
biosolar,
diesel,
energi,
energy,
HSD,
industri,
mesin diesel,
solar,
supplier solar
Location:
Bandung, West Java, Indonesia
Thursday, September 5, 2013
MINYAK GORENG BEKAS (JELANTAH)
Setiap orang pasti kenal dengan minyak goreng, bagaimana tidak? Setiap hari makanan yang umumnya disantap orang Indonesia pasti salah satunya diproses menggunakan minyak goreng. Minyak goreng terbuat dari Kelapa sawit, dari buah kelapa atau tumbuhan bahkan termasuk lemak hewani, namun yang umum dipergunakan adalah minyak kelapa sawit. Minyak goreng umumnya berwarna keemasan, namun ada juga yang kekuningan seperti minyak kelapa.
Minyak goreng umumnya baik digunakan sebanyak 2-3 kali pemanasan. Setelah itu sebaiknya minyak goreng bekas tidak dipergunakan kembali karena tidak baik untuk kesehatan. Mengapa?
pemakaian minyak goreng dengan suhu tinggi dapat mengakibatkan terjadinya perubahan kimia dan sifat- sifat fisiknya. sebuah percobaan kepada hewan menggunakan secara langsung minyak yang telah rusak melaporkan adanya gejala penyakit seperti; peningkatan kolesterol darah, keracunan, serta terbentuknya sel kanker.
Selama ini orang tidak sadar bahaya mengkonsumsi minyak jelantah. baru setelah makan, kerongkongan terasa gatal atau serak- serak. sesuai hasil penelitian, minyak jelantah mengandung gugusan benzena yang dapat menimbulkan kanker. senyawa ini mengandung dioksin yang masuk melalui sel dalam tubuh.
Pertanyaan selanjutnya, berapa kali minyak jelantah masih aman untuk di gunakan?
Sebenarnya tergantung dari bahan yang digoreng, minyak goreng serta suhu penggorengan. semakin tinggi suhu penggorengan, semakin memperpendek masa penggunaan. Namun, sebenarnya minyak goreng sudah tidak layak di pakai setelah 3 sampai 4 penggorengan (ingat! lebih baik menggoreng dengan makanan yang sama seperti menggoreng "ikan" maka seterusnya sampai penggunaan 3 kali harus menggunakannya lagi untuk menggoreng "ikan").
Kandungan lemak tidak jemu serta vit. a, d, e, serta k yang ada di minyak makin lama dapat makin menyusut. serta yang tersisa tinggal asam lemak jemu yang bisa mengakibatkan penyakit layaknya jantung koroner serta stroke. Sebagian penelitian menyebutkan bahwa minyak jelantah memiliki kandungan senyawa karsinogenik yang bisa mengakibatkan penyakit kanker.
Di hotel-hotel, restoran yang sudah terstandarisasi, pemakaian minyak goreng juga diatur. Ada yang mematok 2 kali namun ada juga yang mematok sampai 3 kali penggunaan. Hal ini ditujukan untuk menjaga kualitas makanan dan menghindari segala kemungkinan buruk dari konsumsi minyak jelantah terhadap tubuh manusia.
Lantas, apakah minyak jelantah akan dibuang begitu saja? Jawabannya tidak!!
Membuang minyak jelantah di badan air akan mencemari lingkungan juga. Sebaiknya minyak goreng bekas pakai dikumpulkan di suatu wadah agar tidak berceceran dan mencemari lingkungan. Minyak jelantah masih dapat dipergunakan untuk bahan baku beberapa komoditi seperti Biodiesel, Sabun dll. Penggunaan minyak jelantah untuk bahan baku biodiesel sangat baik, mengingat semakin menipisnya cadangan minyak dunia. Hasil penelitian membuktikan bahwa kualitas bahan bakar biodiesel tidak jauh berbeda dengan penggunaan solar dari hasil penyulingan minyak bumi.
Apakah anda ingin berpartisipasi dalam melestarikan lingkungan? Tampung minyak goreng bekas pakai anda dan kumpulkan untuk bahan baku biodiesel.
Kemana anda dapat mengumpulkan minyak goreng bekas anda? Sudah banyak pengumpul yang mengumpulkan minyak goreng bekas, namun anda juga harus mewaspadai penyalahgunaan penggunaan Hidrogen Peroksida dalam penjernihan minyak jelantah. Pilih pengumpul yang tepat, atau anda dapat menghubungi kami!! Kami mensuplly kebutuhan pabrik biodiesel, kami siap membantu anda menangani permasalahan limbah minyak goreng bekas anda.
Go Green
Genesis Recycling - Bandung
contact : Ilham Fajar (081295187186)
Donny (081224455479)
Minyak goreng umumnya baik digunakan sebanyak 2-3 kali pemanasan. Setelah itu sebaiknya minyak goreng bekas tidak dipergunakan kembali karena tidak baik untuk kesehatan. Mengapa?
pemakaian minyak goreng dengan suhu tinggi dapat mengakibatkan terjadinya perubahan kimia dan sifat- sifat fisiknya. sebuah percobaan kepada hewan menggunakan secara langsung minyak yang telah rusak melaporkan adanya gejala penyakit seperti; peningkatan kolesterol darah, keracunan, serta terbentuknya sel kanker.
Selama ini orang tidak sadar bahaya mengkonsumsi minyak jelantah. baru setelah makan, kerongkongan terasa gatal atau serak- serak. sesuai hasil penelitian, minyak jelantah mengandung gugusan benzena yang dapat menimbulkan kanker. senyawa ini mengandung dioksin yang masuk melalui sel dalam tubuh.
Pertanyaan selanjutnya, berapa kali minyak jelantah masih aman untuk di gunakan?
Sebenarnya tergantung dari bahan yang digoreng, minyak goreng serta suhu penggorengan. semakin tinggi suhu penggorengan, semakin memperpendek masa penggunaan. Namun, sebenarnya minyak goreng sudah tidak layak di pakai setelah 3 sampai 4 penggorengan (ingat! lebih baik menggoreng dengan makanan yang sama seperti menggoreng "ikan" maka seterusnya sampai penggunaan 3 kali harus menggunakannya lagi untuk menggoreng "ikan").
Kandungan lemak tidak jemu serta vit. a, d, e, serta k yang ada di minyak makin lama dapat makin menyusut. serta yang tersisa tinggal asam lemak jemu yang bisa mengakibatkan penyakit layaknya jantung koroner serta stroke. Sebagian penelitian menyebutkan bahwa minyak jelantah memiliki kandungan senyawa karsinogenik yang bisa mengakibatkan penyakit kanker.
Di hotel-hotel, restoran yang sudah terstandarisasi, pemakaian minyak goreng juga diatur. Ada yang mematok 2 kali namun ada juga yang mematok sampai 3 kali penggunaan. Hal ini ditujukan untuk menjaga kualitas makanan dan menghindari segala kemungkinan buruk dari konsumsi minyak jelantah terhadap tubuh manusia.
Lantas, apakah minyak jelantah akan dibuang begitu saja? Jawabannya tidak!!
Membuang minyak jelantah di badan air akan mencemari lingkungan juga. Sebaiknya minyak goreng bekas pakai dikumpulkan di suatu wadah agar tidak berceceran dan mencemari lingkungan. Minyak jelantah masih dapat dipergunakan untuk bahan baku beberapa komoditi seperti Biodiesel, Sabun dll. Penggunaan minyak jelantah untuk bahan baku biodiesel sangat baik, mengingat semakin menipisnya cadangan minyak dunia. Hasil penelitian membuktikan bahwa kualitas bahan bakar biodiesel tidak jauh berbeda dengan penggunaan solar dari hasil penyulingan minyak bumi.
Apakah anda ingin berpartisipasi dalam melestarikan lingkungan? Tampung minyak goreng bekas pakai anda dan kumpulkan untuk bahan baku biodiesel.
Kemana anda dapat mengumpulkan minyak goreng bekas anda? Sudah banyak pengumpul yang mengumpulkan minyak goreng bekas, namun anda juga harus mewaspadai penyalahgunaan penggunaan Hidrogen Peroksida dalam penjernihan minyak jelantah. Pilih pengumpul yang tepat, atau anda dapat menghubungi kami!! Kami mensuplly kebutuhan pabrik biodiesel, kami siap membantu anda menangani permasalahan limbah minyak goreng bekas anda.
Go Green
Genesis Recycling - Bandung
contact : Ilham Fajar (081295187186)
Donny (081224455479)
Subscribe to:
Posts (Atom)